• Home
  • Motivasi
  • Kisah Inspiratif
  • Tips Wirausaha
  • Peluang Usaha
  • Sitemap
  • Kontak
Ibu Ini Membuat Usaha Untuk Masa Pensiun Malah Kaget Omzetnya 200 Juta Per bulan
Kisah Unik Thomas Talhelm Mendirikan Perusahaan Pembersih Udara DIY
10 Cara Berpikir Cerdas Menjalani Hidup Yang Kreatif Menurut Elizabeth Gilbert
Kisah Perjuangan Hidup Dan Sukses Reiner Bonifasius Rahardja
Mengatasi Penyakit Layu Fusarium Pada Tanaman Pisang
Kisah Sukses Perjuangan Tirto Utomo Mendirikan Aqua
Ini Syarat Untuk Mendapat Dana Bantuan UKM Rp 31 Juta Dari Facebook
BLT UMKM Diperpanjang, Pastikan Data Ini Valid Agar Tidak Ditolak
Wow! Omzet Bisnis Ikan Cupang di masa Pandemi Naik 100 Persen
13 Aturan Sukses Menjual Dari Salesman Terhebat di Dunia
Bagaimana Bisnis Dapat Bertahan Di Tengah Gelombang Pandemi Covid-19?
Strategi Pemasaran Cerdik Kopi Nestlé Menaklukkan Jepang
Contoh Kampanye Pemasaran Paling Brilian di Media Sosial
Jualan Pisang Nugget Modal Awal Hanya 100 Ribu, Kini Beromzet 600 Juta Sebulan
Mengenal KOMPAG, Wadah Berbagi Ilmu dan Strategi Bisnis Para Mitra GoFood

Kisah Sukses Perjuangan Tirto Utomo Mendirikan Aqua

By : admin
2 Komentar
      
Tag Aqua Golden Mississippi, kisah sukses, Tirto Utomo

Ilustrasi: Edi Wahyono/detikX

 

Tirto Utomo atau Kwa Sien Biauw lahir di Wonosobo pada 8 Maret 1930. Orang tuanya, Kwa Liang Tjoan dan Tjan Thong Nio adalah pemilik usaha peternakan sapi perah. Dia menempuh pendidikan dasar di Wonosobo, SMP di Magelang, dan SMA di St Albertus, Malang.

Selain sekolah, Tirto juga gemar berorganisasi. Dia menjadi ketua Cung Lien Hui, sebuah organisasi pergerakan pemuda Tionghoa. Di organisasi ini pula, dia bertemu Kwee Gwat Kien (Kienke), putri bankir senior The Javasche Bank (Bank Indonesia), yang kelak menjadi pendamping hidupnya.

Setelah lulus SMA di Malang, Tirto melanjutkan kuliah di program ekstensi Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada di Surabaya. Sambil kuliah, dia bekerja sebagai wartawan di Djawa Post. Tirto berhasil menyelesaikan kuliahnya sebagai kandidat sarjana hukum pada tahun 1954. Dia kemudian pergi ke Jakarta menyusul kekasihnya, Kienke, yang lebih dulu kuliah di jurusan Sastra Inggris di Universitas Indonesia. Tirto lalu melanjutkan ke Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Mereka menikah pada akhir tahun 1957.

Atas rekomendasi dosennya, Prof. Dr. Djoko Soetono, Tirto Utomo mengawali kariernya dengan bekerja di Perusahaan Minyak Nasional (Permina), yang merupakan cikal bakalnya Pertamina. Permina menempatkan Tirto di tambang minyak Pangkalan Brandan, sebuah kawasan pedalaman yang masih berhutan sekitar 90 km dari Medan, Sumatra Utara.

Prestasi Tirto sangat baik terbukti setelah 5 tahun bekerja, Ia dipercaya sebagai ujung tombak pemasaran minyak. Tirto diangkat menjadi kepala divisi hukum dan penjualan luar negeri. Posisi ini membuatnya kerap berhadapan dengan klien dari luar negeri.

Kisah sukses perjuangan Tirto Utomo mendirikan Aqua ternyata diilhami dari sebuah peristiwa yang tidak mengenakkan. Saat itu tahun 1971, Tirto Utomo akan mengadakan pertemuan dengan Raymond Todd, pimpinan sebuah delegasi dari perusahaan Amerika Serikat. Pertemuan sempat ditunda karena istri Raymond tiba-tiba mengalami sakit perut. Dari hasil pemeriksaan, ternyata mengalami gangguan pencernaan serius akibat minum air yang kurang higienis.

Dari kejadian tersebut Tirto kemudian mengetahui bahwa tamu-tamunya yang berasal dari negara Barat tidak terbiasa meminum air yang direbus, tapi air yang telah disterilkan. Terbersit sebuah ide cemerlang dalam benaknya. Sebagai seorang visioner, naluri wirausaha dan intuisi bisnisnya bergerak dengan cepat, ia melihat adanya peluang bisnis yang begitu hebat di masa depan dan belum ada yang menggarapnya, yaitu menciptakan produk air minum dalam kemasan siap saji tanpa harus direbus, namun terjamin kebersihan dan kesehatannya.

Tirto melepas pekerjaannya di Permina dan segera mengajak saudara-saudaranya untuk mempelajari cara memproses air minum dalam kemasan yang waktu itu belum ada di Indonesia. Karena tidak ada yang mengerti proses pemurnian air, maka Tirto Utomo mengutus adik iparnya, Slamet Utomo, untuk magang di Polaris, sebuah perusahaan air minum dalam kemasan yang sudah beroperasi 16 tahun di Thailand.

Singkat cerita, Pada 23 Februari 1973, berdirilah sebuah perusahaan yang ia beri nama PT. Aqua Golden Mississippi.

Tirto utomo sempat ragu memberi nama perusahaannya yang terdengar asing. Namun, nama itulah yang paling cocok dengan promosi kualitas air yang dijualnya sebagai pure artesia water. Pilihan nama itu juga tepat untuk meyakinkan pasar utama yang awalnya menyasar kalangan ekspatriat. Selain itu, kata “Mississippi” dalam bahasa asli Indian memiliki arti father of water.

Untuk nama produk, awalnya dipakai Puritas yang berasal dari kata purity, dengan alasan bakal menunjukkan secara langsung makna kemurnian. Namun, konsultan asal Indonesia yang bermukim di Singapura, Eulindra Lim, berpikir lain.

Menurut Lim, nama Aqua justru malah mengandung asosiasi yang lebih tinggi terhadap imej air dalam kemasan botol. Lagi pula lidah konsumen lebih mudah mengucapkannya. Akhirnya Tirto Utomo setuju memakai nama temuan konsultannya itu.

“Aqua itu kan kata Latin yang artinya air,” kata Tirto menjelaskan. “Nama marga (she) ikke (saya) kan Kwa. Kalau ditambah A di depannya, jadilah A Kwa atau Aqua.”

Ketika orang-orang Tionghoa mengganti nama dengan nama Indonesia pada 1960-an, dia memilih nama Tirto Utomo yang artinya Tirto (air) dan Utomo (utama).

Aqua didirikan dengan modal bersama adiknya Slamet Utomo sebesar Rp 150 juta. Mereka mendirikan pabrik di Bekasi tahun 1973 dengan nama “PT. Golden Mississippi” dan merek produksi Aqua. Karyawan pertamanya berjumlah 38 orang. Mereka menggali sumur di pabrik pertama yang dibangun di atas tanah seluas 7.110 meter persegi di Bekasi. Setelah bekerja keras lebih dari setahun, produk pertama Aqua diluncurkan pada 1 Oktober 1974.

Apakah reaksi awal masyarakat terhadap Aqua?

Tertawa dan meremehkan. Ya, banyak orang menganggap apa yang di lakukan oleh Tirto Utomo dengan membotolkan air adalah hal yang aneh. Bagaimana tidak? Karena pada masa itu orang terbiasa membawa bekal air minum dari termos dan tidak mau mengeluarkan uang hanya untuk sekedar membeli air putih.

Memang meskipun belum ada pesaing, kesulitan merubah mindset masyarakat tentang produknya menjadi kendala besar dalam proses penjualan. Tak heran bila perusahaan mengalami banyak kerugian. Namun keyakinan dan ketangguhan telah membuktikan bahwa ide sederhana Tirto Utomo tentang air minum dalam kemasan ini tidak bisa diremehkan.

Tirto Utomo terus mencari cara agar usahanya berhasil. Antara lain dengan strategi ekstrim yaitu menaikkan harga jual produk yang secara ajaib justru berhasil meningkatkan penjualan. Termasuk juga metode strategi gerilya yaitu door to door mendatangi satu persatu warung dan pedagang rokok untuk lebih memperkenalkan produknya kepada masyarakat. Kedua strategi penjualan tersebut ternyata jitu dan menjadi awal dari kesuksesan Aqua.

Salah satu pelanggan Aqua adalah kontraktor pembangunan jalan tol Jagorawi, Hyundai. Dari para insinyur Korea Selatan itu, kebiasaan minum air mineral menular kepada rekan pekerja lokal mereka. Melalui metode penularan semacam itu jugalah akhirnya air minum dalam kemasan mulai diterima masyarakat.

Saat ini, keluarga Tirto Utomo bukan lagi pemegang saham mayoritas karena sejak tahun 1996 perusahaan makanan asal Prancis Danone menguasai saham mayoritas 79% sementara Aqua Tirto Utomo 21% dengan nama baru Danone Aqua. Kini brand utama mereka, “Danone Aqua” adalah market leader di bisnis air minum dalam kemasan di Indonesia.

Tirto Utomo meninggal dunia pada 16 Maret 1994 namun prestasi Aqua sebagai produsen air minum dengan merek tunggal terbesar di dunia tetap dipertahankan sampai sekarang.

The following two tabs change content below.
  • Bio
  • Latest Posts

admin

wartawirausaha.com

Latest posts by admin (see all)

  • Ibu Ini Membuat Usaha Untuk Masa Pensiun Malah Kaget Omzetnya 200 Juta Per bulan - Wednesday, 2 December 2020
  • Kisah Unik Thomas Talhelm Mendirikan Perusahaan Pembersih Udara DIY - Tuesday, 1 December 2020
  • 10 Cara Berpikir Cerdas Menjalani Hidup Yang Kreatif Menurut Elizabeth Gilbert - Monday, 30 November 2020
Daftarkan email anda Disini untuk mendapatkan update artikel terbaru.
  • Click to share on Twitter (Opens in new window)
  • Click to share on Facebook (Opens in new window)
  • Click to share on Pinterest (Opens in new window)
  • Click to share on LinkedIn (Opens in new window)
  • More
  • Click to email this to a friend (Opens in new window)
  • Click to print (Opens in new window)
0

Perjalanan Bisnis Penderita Down Syndrome Yang Jadi Pengusaha Sukses

Posted On 09 Sep 2018
, By admin
0

Achmad Fahmi, Sarjana IT Yang Sukses Jualan Kopi Beromzet 12 Juta

Posted On 07 Jun 2017
, By admin
0

Kisah Inspiratif John Paul DeJoria, Bandit Jalanan Yang Jadi Milyuner

Posted On 13 Mar 2017
, By admin
1

Kisah Duo Drop Out Tersukses Yang Akhirnya Jadi Sarjana Juga

Posted On 09 Mar 2017
, By admin

Komentar 2

  1. Pingback: 10 Cara Berpikir Cerdas Menjalani Hidup Yang Kreatif Menurut Elizabeth Gilbert

  2. Neneng Fauziah Friday, 6 November 2020 at 10:44 Reply

    Oh ini salah satu produk yg lagi diboikot gara-gara ada saham Prancisnya ya? Gua sih tetep minum Aqua karena emang keren dan sehat. Apalagi setelah baca kisah perjuangan pak tri utomo ini. Long live Aqua! Terima kasih telah menyertai dan manjadi bagian daam hidup keseharian ku!

Leave a Reply Cancel reply

*
*

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Afrakids Fashion -

peluang Usaha

Wow! Omzet Bisnis Ikan Cupang di masa Pandemi Naik 100 Persen

Bisnis berbasis hobi di masa pandemi Covid-19 bisa jadi pilihan tepat sebagai sumber
29 Oct 2020

Bagaimana Menjadikan Produk Digital Sebagai Sebuah Peluang Usaha

Bagi masyarakat terutama di perkotaan, memiliki smartphone sudah menjadi kebutuhan utama di
01 Jan 2019

Tips Bisnis Waralaba Minim Resiko Untuk Pebisnis Pemula

Takut gagal adalah tantangan besar bagi yang ingin memulai wirausaha, perasaan takut gagal
01 Oct 2018

Dimana Kita Bisa Belajar Menjadi YouTuber Yang Sukses?

Untuk urusan intuisi bisnis, bisa dibilang Google adalah termasuk salah satu yang paling jago
22 Apr 2018

Peluang Ekspor Ikan Hias dan Potensi Indonesia Sebagai Eksportir Terbesar Dunia

Indonesia adalah negara yang dikenal sebagai rumahnya ikan hias karena memiliki koleksi
22 Jul 2017

RECENT

POPULAR

COMMENTS

Rengginang Mak Cicih

Ibu Ini Membuat Usaha Untuk Masa Pensiun Malah Kaget Omzetnya 200 Juta Per bulan

Posted On 02 Dec 2020
alt

Kisah Unik Thomas Talhelm Mendirikan Perusahaan Pembersih Udara DIY

Posted On 01 Dec 2020

10 Cara Berpikir Cerdas Menjalani Hidup Yang Kreatif Menurut Elizabeth Gilbert

Posted On 30 Nov 2020

Kisah Perjuangan Hidup Dan Sukses Reiner Bonifasius Rahardja

Posted On 24 Nov 2020
layu fusarium pada tanaman pisang

Mengatasi Penyakit Layu Fusarium Pada Tanaman Pisang

Posted On 21 Nov 2020

Prospek Cerah Budidaya Cacing Lumbricus Rubellus

Posted On 23 Aug 2013

Peluang Usaha Beternak Kelinci

Posted On 10 Jul 2013

Jual Lebah Madu Koloni Siap Ternak

Posted On 20 Jul 2013
Budidaya Kroto

Peluang Usaha Budidaya Kroto

Posted On 06 Feb 2014

Lanang Barbershop, Waralaba Salon Khusus Pria dengan Sistem Kekeluargaan

Posted On 08 Mar 2013

Kalau dibaca trus direnungkan sebenarnya...

Posted On 01 Dec 2020

[…] Kisah Unik Thomas Talhelm...

Posted On 01 Dec 2020

[…] Hidup Dan Sukses Reiner...

Posted On 30 Nov 2020

Jual koloni lebah lokal.. Hub. Wa....

Posted On 29 Nov 2020

Oh ini salah satu produk yg lagi...

Posted On 06 Nov 2020
Graphic Design work

 

Update Berita via Email

Daftarkan email anda untuk mendapatkan info terbaru dari kami!


Afrakids Fashion
Direktori Wirausaha | Event | Motivasi | Kisah Inspiratif | Tips Wirausaha | Peluang Usaha
 
Copyright © 2014 wartawirausaha.com - Artikel Wirausaha, Tips Bisnis, Kisah Inspiratif, Motivasi dan Peluang Usaha. Profil - Hubungi kami.
loading Cancel
Post was not sent - check your email addresses!
Email check failed, please try again
Sorry, your blog cannot share posts by email.