• Home
  • Motivasi
  • Kisah Inspiratif
  • Tips Wirausaha
  • Peluang Usaha
  • Belanja Online
  • Sitemap
  • Kontak
Contoh Emotional Selling Dalam Penjualan
Penerapan Law of Averages Dalam Pemasaran
Menemukan Tujuan Hidup Dengan Filosofi Ikigai
Ternyata Ini Manfaat Interaksi dan Berkomentar Di Instagram
Kisi-kisi SKB CPNS Dan Panduan Wajib CAT CPNS 2024-2025
Bagaimana Ciri Copywriting Yang Ampuh untuk Promosi
Mengapa Copywriting Penting Untuk Promosi Bisnis Anda
Tips Mengikuti Program Afliasi Yang Sukses Super Cuan
Gak Cuma Dijual, Inilah 5 Ide Bisnis Tanaman Hias Yang Bikin Kamu Super Cuan
Apa Penyebab Tupperware Mengalami Kebangkrutan?
Viral Di Tiktok Jualan Mochi Pinggir Jalan Raih Omzet Ratusan Juta
Dari Bisnis Bumbu Rempah Sasetan Annisa Kantongi Omzet 500 juta per bulan
10 Rekomendasi Ide Jualan Online Yang Paling Laku
Bangkit Dari Keterpurukan PHK Malah Sukses Jadi Pengusaha Pempek
Terinspirasi dari Hobi Dede Sukses Berbisnis Produk Perawatan Kendaraan

Beranjak Tua tapi Ia Tetap Menjaga Semangat Wirausaha

By : Ahmed
0 Komentar
      
Tag batik, batik cap, berwirausaha, Bisnis, bisnis rumahan, enterpreneur, enterpreneurship, jogja, Kisah Inspiratif, kisah sukses, peluang usaha, peluang usaha rumahan, pengusaha sukses, wirausaha, wirausaha sukses, yogyakarta

Pak Hadi Pengrajin cap Batik Di usianya yang sudah 80 tahunan, Hadi Wiyono masih bisa terus berkreativitas. Hal ini membuktikan, umur ternyata tidak membatasi seseorang untuk terus berkreasi dan menghasilkan sesuatu. Mbah Hadi (begitu dia disapa) merupakan salah satu pengrajin pembuat cap batik untuk industri batik yang masih tersisa di Yogyakarta.

Mbah Hadi sadar usianya sudah beranjak tua tapi ia tetap menjaga semangat wirausaha yang dimilikinya. Semangat dan kerjanya pun membuatnya dikenal sebagai pembuat batik cap. “Saya sudah mulai berkecimpung di dunia ini sejak 60 tahun silam. Disaat Batik cap dan Batik tulis di Yogyakarta dan Solo permintaannya masih sangat besar. Saat itu, saya memiliki karyawan tetap hingga puluhan orang.” Kenang Mbah Hadi saat ditemui di rumahnya, di daerah Brontokusuman, Mergangsan, Yogyakarta.

Pasar untuk industri batik hingga saat ini masih memperlihatkan geliat yang bagus. Wirausahawan baru di bidang ini juga masih berkembang. Hal ini dikarenakan peran pemerintah dan masyarakat yang menjadikan baju batik sebagai jati diri bangsa. Pemerintah misalkan, mengharuskan seluruh pegawainya menggenakan batik setiap hari-hari tertentu. Sedangkan bagi masyarakat, wujud kecintaan terhadap bangsa dan Negara diwujudkan dengan menggenakan batik saat menghadiri acara resmi.

“Alasan saya serius di dunia batik adalah karena permintaan batik dan produksinya tidak seimbang. Pada waktu pemerintahan Presiden Soekarno dan berlanjut ke Presiden Soeharto, permintaan batik sangat besar. Namun, meskipun tidak meledak-ledak seperti dulu, batik di jaman sekarang juga masih dibutuhkan,” ujar pria yang pernah mendapat pesanan cap batik dari GKR Hemas dan Mantan Ibu Negara Ani Yudhoyono ini.

Di era modern ini, Hadi ternyata justru sangat senang melihat perkembangan pola batik yang makin beragam. Pola-pola batik modern disandingkan dengan tradisional, menjadikan batik tidak kaku dan lebih berkesan modern. Sebagai seorang pengrajin cap batik, pola-pola baru tersebut tidak menjadikan kendala bagi dia untuk membuat cap batiknya.

Cap Batik“Dalam membuat cap batik hal pertama yang dibutuhkan adalah tembaga dan patri. Lalu, kita membuat pola yang akan dibuatkan cap di kertas. Nah, selanjutnya masuk ke bagian tersulit, yaitu membuat pola-pola dari tembaga.” Tambah Hadi.

Melihat proses pembuatan cap batik ini ternyata cukup rumit. Tak hanya membutuhkan kejelian mata, namun juga membutuhkan kesabaran dan ketelatenan. Untuk pola yang cukup rumit, biasanya membutuhkan waktu 10 hari. Hadi sendiri mematok harga untuk cap batik baru, artinya pola benar-benar baru 1 – 1,5 juta rupiah. Namun, untuk cap batik yang sudah pernah dipakai atau masuk second, dijual 200 – 600 ribu. Tergantung dari besar kecil dan kerumitan pola.

Namun, sangat disayangkan. Kreativitas dan ilmu Hadi dalam bidang seni membuat cap batik ternyata harus berhenti, menginggat sedikit orang yang mau berkreasi di bidang ini. “Justru yang tertarik untuk mempelajari pembuatan cap batik orang luar negeri. Salah satunya adalah murid saya dari Polandia. Saya sangat terkesan dengan antusiasme dia, orangnya sangat fokus dan bekerja keras. Dalam waktu satu bulan dia sudah bisa menguasai tehnik-tehnik dalam membuat cap batik.” Tutup Hadi.

The following two tabs change content below.
  • Bio
  • Latest Posts
My Twitter profileMy Facebook profile

Ahmed

aktivis at PT. Wartawirausaha
Magang abadi di wartawirausaha sambil bertani.
My Twitter profileMy Facebook profile

Latest posts by Ahmed (see all)

  • Wirausaha Bisnis Komputer di Computer Exhibition Solutions 2015 - Friday, 30 October 2015
  • Wirausaha yang Sukses Jangan Pelit Berbagi Ilmu - Thursday, 29 October 2015
  • Beranjak Tua tapi Ia Tetap Menjaga Semangat Wirausaha - Sunday, 25 October 2015
Daftarkan email anda Disini untuk mendapatkan update artikel terbaru.
  • Click to share on Twitter (Opens in new window)
  • Click to share on Facebook (Opens in new window)
  • Click to share on Pinterest (Opens in new window)
  • Click to share on LinkedIn (Opens in new window)
  • Click to share on WhatsApp (Opens in new window)
  • Click to share on Telegram (Opens in new window)
2

Kisah Sukses Perjuangan Tirto Utomo Mendirikan Aqua

Posted On 06 Nov 2020
, By wartawira
1

Contoh Kampanye Pemasaran Paling Brilian di Media Sosial

Posted On 30 Sep 2020
, By wartawira
0

Tips Bisnis Waralaba Minim Resiko Untuk Pebisnis Pemula

Posted On 01 Oct 2018
, By wartawira
1

Kisah Tukang Rental Video Yang Jadi Orang Nomor Satu BCA

Posted On 21 Sep 2018
, By wartawira

Leave a Reply Cancel reply

*
*

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

RECENT

POPULAR

COMMENTS

Contoh Emotional Selling Dalam Penjualan

Posted On 16 Mar 2025
Penerapan Law of Averages dalam pemasaran

Penerapan Law of Averages Dalam Pemasaran

Posted On 21 Jan 2025
Ikigai bahasa indonesia

Menemukan Tujuan Hidup Dengan Filosofi Ikigai

Posted On 21 Jan 2025
Manfaat Interaksi dan Berkomentar Di Instagram

Ternyata Ini Manfaat Interaksi dan Berkomentar Di Instagram

Posted On 21 Jan 2025
Kisi-kisi SKB CPNS 2024

Kisi-kisi SKB CPNS Dan Panduan Wajib CAT CPNS 2024-2025

Posted On 05 Nov 2024

Prospek Cerah Budidaya Cacing Lumbricus Rubellus

Posted On 23 Aug 2013

Peluang Usaha Beternak Kelinci

Posted On 10 Jul 2013

Jual Lebah Madu Koloni Siap Ternak

Posted On 20 Jul 2013
Budidaya Kroto

Peluang Usaha Budidaya Kroto

Posted On 06 Feb 2014

Lanang Barbershop, Waralaba Salon Khusus Pria dengan Sistem Kekeluargaan

Posted On 08 Mar 2013

[…] sumber : wartawirausaha.com...

Posted On 11 Jan 2025

[…] untuk melihat kesesuaian...

Posted On 25 Nov 2024

[…] digital. Dalam dunia yang...

Posted On 17 Nov 2023

[…] manusia sehari-hari. Bagaimana...

Posted On 02 Nov 2021

kapan ada program kerjasama wirausaha...

Posted On 01 Nov 2021

 
---
Direktori Wirausaha | Event | Motivasi | Kisah Inspiratif | Tips Wirausaha | Peluang Usaha
 
Copyright © 2014 wartawirausaha.com - Artikel Wirausaha, Tips Bisnis, Kisah Inspiratif, Motivasi dan Peluang Usaha. Profil - Hubungi kami.