15 Trik Terhindar Dari Permasalahan Umum Pelaku Wirausaha
Masalah kebanyakan pelaku wirausaha adalah mereka ahli di bidang teknis pekerjaan mereka tapi mereka sangat amatir dalam menjalankan manajemen perusahaan mereka secara efektif. Hal ini pasti dihadapi setiap pelaku wirausaha, baik cepat atau lambat. Jangan sampai hal ini terjadi pada Anda.
Steve Tobak, salah satu konsultan bisnis kenamaan berbagi cerita mengenai wirausaha. Disarikan dari entrepreneur.com, Steve Tobak memberikan 15 trik terhindar dari permasalahan umum pelaku wirausaha. 15 trik ini ada yang sesuai dengan intuisi Anda sebagai wirausaha. Tapi ada juga yang berlawanan dengan insting bisnis Anda. Tapi percayalah, jika Anda mencoba kiat-kiat ini, di masa depan Anda akan merasakan manfaatnya; terhindar dari masalah umum pelaku wirausaha.
- Pastikan ada dan selalu ada uang di rekening bank Anda. Kesalahan yang paling umum dari pelaku wirausaha adalah, kehabisan uang tunai. Sebab itu, jika Anda mulai mengalami masalah likuiditas, atau arus kas Anda bermasalah, segera perbaiki secepatnya
- Jangan terlalu cepat memecat karyawan yang kinerjanya buruk. Pastikan dahulu apakah memang yang membuat kinerja buruk seorang karyawan adalah memang karyawan itu sendiri. Atau jangan jangan Anda yang membuat kinerja karyawan buruk.
- Masalahnya mungkin Anda. Saat saya masih menjabar sebagai manajer baru, saya mengikuti sebuah pelatihan yang berkualitas. Dari sana, saya mendapat pelajaran, bahwa 90% dari masalah perusahaan adalah masalah manajemen. Saat banyak hal di perusahaan Anda berjalan tidak baik, segeralah mengevaluasi diri Anda sendiri.
- Jagalah bintang Anda. Permasalahan ini berlaku bagi setiap perusahaan, baik perusahaan besar ataupun kecil. Kehilangan seorang karyawan andalan sangatlah besar. Dan sayangnya, pelaku wirausaha jarang meluangkan waktu untuk menjaga performa terbaik mereka. Jagalah performa mereka untuk selalu termotivasi, tertantang, dan mendapat kompensasi.
- Karyawan Anda bukanlah anak Anda, pembantu Anda, dan juga bukan diri Anda dalam bentuk mini. Jika Anda menjadikan atau menyalahgunakan mereka seperti itu, saya pastikan Anda akan menyesal di kemudian hari. Paham?
- Belajar mengucapkan “Ya” dan “Tidak” sesering mungkin. Dua kata yang paling sering dan paling penting yang dimiliki pelaku wirausaha saat menjalankan bisnisnya adalah kata “Ya” dan “Tidak”. Belajarlah untuk mengucapkannya sesering mungkin. Karena dua kata itu bersifat sangat menentukan. Alasan utamanya adalah karena Andalah yang menentukan fokus perusahaan. Artinya Andalah yang menentukan mana yang perusahaan lakukan dan mana yang tidak.
- Dengarkan konsumen Anda. Sangat mengejutkan bagi saya melihat sedikit sekali pelaku wirausaha yang mendengarkan konsumen mereka. Tidak hanya mengevaluasi kritik dan saran dari konsumen. Tapi juga saat berbicara ringan dengan konsumen berkali-kali dalam sebuah transaksi.
- Pahami dengan baik dua kata ini: Meritokrasi dan Nepotisme. Kata pertama artinya menjalankan sebuah perusahaan – dengan mengakui, memberikan penghargaan, dan kompensasi karena seseorang melakukan sebuah prestasi. Kata kedua artinya adalah tidak menjalankan sebuah perusahaan – dengan memfavoritkan orang tertentu dan bertindak ambigu.
Latest posts by Danoe Santoso (see all)
- Menikmati Racikan Bumbu Wirausaha Kuliner Jogja - Thursday, 31 December 2015
- Wirausaha Wanita Indonesia yang Mendunia - Wednesday, 2 December 2015
- Wirausaha Muda Agrobisnis Indonesia - Tuesday, 1 December 2015